Sunday, December 1, 2019

Saturday, November 30, 2019

KERAGAMAN MASYARAKAT DALAM BINGKAI BHINEKA TUNGGAL IKA

IMPLEMENTASI KERAGAMAN MASYARAKAT INDONESIA DALAM BINGKAI BHINEKA TUNGGAL IKA
Implementasi dengan mengggunakan model menjinakkan Bom

Saturday, November 16, 2019

UPAYA MEMBENTUK KARAKTER SISWA PATUH PADA ORANG TUA

Wujud kepedulian guru dalam membentuk karakter siswa adalah dengan mendekatkan hubungan antara ibu dan anaknya, ter inspirasi ridho ibu sepanjang jalan, ridho ibu menentukan masa depan siswa untuk itu guru dituntut inovasi pembelajaran dengan meminta siswa bersujud dan meminta maaf kepada ibu, atas perbuatan salah yang pernah dilakukannya. Dengan harapan dimasa depan siswa akan menjadi anak yang baik dan berbakti pada orang tua

Friday, November 15, 2019


Thursday, November 24, 2016

Video Lomba Drama dan Karikatur Anti Korupsi

Dharma Waita Persatuan Kantor Kementerian Agama Wilayah Prov. Sumsel Melaksanakan Sosialisasi kegiatan Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) dengan mengadakan lomba Drama dan Karikatur SiswaTingkat MTs Se Kota Palembang Sabtu 19 November 2016

Wednesday, November 23, 2016

Lomba Drama dan Karkatur Anti Korusi (SPAK)

Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) Dharma Wanita Persatuan Kantor Kementerian Agama Wilayah Prov. Sumsel Laksanakan tingkat MTs Se Sumsel Sabtu 19 November 2016

Monday, October 3, 2016

Ka. MTs N. 1 Model Palembang Panen Sayur Hidroponik



Palembang, inmas
Kepala MTs N 1 Model Yan Hery Darmansyah, S. Pd, MM dan bersama dewan guru melakukan panen sayur bak choy dan kangkung. Panen sayur ini merupakan hasil dari tanaman hidroponik yang ditanam oleh siswa/i serta dewan guru ditaman MTs N Negeri 1 Model Palembang. Panen dilakukan bersama di Taman hidroponik MTs N 1 Model Palembang (26/9).
Menurut Yan Hery tanaman hidroponik merupakan salah satu solusi untuk bercocok tanam bagi lahan yang terbatas. “Tanaman hidroponik tidak membutuhkan lahan yang luas juga tidak membutuhkan waktu yang lama untuk dipanen”, kata Yan. Yan menambahkan tanaman hidroponik sangat cocok untuk ditanam di Madrasah karena tidak membutuhkan perlakuan setiap hari seperti disiram, dipupuk dan dibersihkan serta serta tidak mebutuhkan media tanah sehingga bebas dari hama tanah dan kotoran, tambah Yan.
Rianida salah seorang guru menjelaskan, “tanaman hidroponik ini kita tanam sebulan yang lalu dan sekarang sudah bisa kita panen, hasil panen akan kita jual kepada guru dan staff di madrasah. Hasilnya akan kita belikan bibit lagi untuk selanjutnya kita akan semai kembali”, jelasnya.
Guru-guru sangat senang memanen tanaman kangkung dan bok choy, mereka sangat antusias karena hasil panen sangat banyak dan segar tanpa pupuk kimia dan bebas pestisida.(rmt)